Peningkatan Efisiensi Pembelajaran, Dayah SIDIQ Ubah Jadwal Mengajar dan Tekankan Tasmi’ Tahfidz

Mudir Operasional dan Kepala Akademik Dayah SIDIQ mengingatkan pengajar untuk menegakkan disiplin yang telah diberlakukan. Keterangan ini disampaikan pada agenda rapat evaluasi bulanan di Dayah SIDIQ, Leupung, Aceh Besar. Minggu, (9/6/2024).

Evaluasi tertuju pada kegiatan belajar mengajar (KBM) dan evaluasi tasmi’ Al-Qur’an bagi peserta tahfidz. Kepala Akademik Ustad Yuniatul Hijrah, S.Ag mengatakan bahwa pada tahun ajaran baru, jadwal mengajar tidak diberlakukan lagi pada waktu siang. Namun, diganti dengan kegiatan KPP (Kelompok Pengembangan Potensi) ataupun istirahat.

Kemudian, Terkait tasmi’ Ia menegaskan, bagi pengajar tahfidz agar memenuhi target hafalan peserta tahfidz pada setiap bulannya. Menurutnya, tasmi sangat penting dilakukan untuk melancarkan hafalan dan memperdengarkan bacaan Al-Qur’an kepada penguji. Sehingga diketahui letak kesalahan pada hafalannya.

“Untuk kedepan ini, kita akan membuat kehadiran guru untuk datang lebih awal ke Dayah SIDIQ. Mulanya mengajar jam 08.00 nanti akan kita ubah menjadi 07.30. Karena pada tahun ajaran baru, jadwal mengajar pada siang hari akan dihapus dan digantikan dengan kegiatan KPP (Kelompok Pengembangan Potensi) ataupun istirahat.” Ujar Ustad Yuni

“Kemudian, bagi pengajar tahfidz saya sangat berharap untuk melakukan tasmi’ kepada santri dengan target yang telah disepakati. Menurut saya tidak harus banyak hafalan, dalam sehari diwajibkan saja bagi santri untuk menghafal 4 ayat Al-Qur’an, dan kemudian dilakukan tasmi’. Saya kira akan mudah mencapai target.” Lanjutnya.

Mudir Operasional Dayah SIDIQ Ustad Muslim SI, S.H.I. menutup rapat dengan beberapa petuah, diantaranya Ia mengajak seluruh pengajar maupun pengurus untuk terus membangun solidaritas antar sesama dan menjaga ketaatan disiplin yang telah diberlakukan di Dayah SIDIQ. Ia berharap kegiatan yang berkaitan dengan akademik dan non akademik dapat berjalan dengan baik kedapannya.